A. KURIKULUM 2013
- Buku Pegangan Guru
- Buku Pegangan Siswa
- Budidaya 1
- Budidaya 2
- Kerajinan 1
- Kerajinan 2
- Pengolahan 1
- Pengolahan 2
- Rekayasa 1
- Rekayasa 2
B. KURIKULUM MERDEKA
Liburan kali ini diisi dengan jalan-jalan atau melali ke Bali, persiapan perjalanan dimulai dengan diskusi untuk menentukan moda transportasi yang akan digunakan, mulai dari pesawat, kereta, bus dan mobil pribadi, akhirnya berdasarkan pertimbangan efesiensi dan ekonomis maka dipilih moda mobil pribadi.
Perjalanan dimulai dari rumah berangkat pukul 14.00 WIB, masuk pintu tol Bocimi - Cigombong, lanjut ke tol Jagorawi, cikampek, cipali dan tol trans jawa keluar di pintu tol Gending Probolinggo sekitar pukul 07.00 WIB untuk beristirahat. Perjalanan dilanjutkan ke Bayuwangi melalui jalur pantura, banyak tempat wisata yang dapat disingahi di beberapa daerah yang dilewati, antara lain :
Sekitar pukul 17.00 WIB sampai di pelabuhan Katapang Banyuwangi, langsung pesan tiket penyeberangan on the spot, dan dilanjutkan naik Kapal Fery menuju pelabuhan Gilimanuk Bali selama +/- 1 jam perjalanan. Setelah istirahat sholat Magrib dan Isya dimasjid didaerah Cekik, kemudian dilanjut perjalanan ke penginapan di daerah Jimbrana, Kuta dekat Politeknik Negeri Bali tiba sekitar pukul 24.00 WITA.
Melali hari pertama di Bali, dimulai dengan mengunjungi tempat wisata :
Melali hari Kedua di Bali, dimulai dengan mengunjungi tempat wisata :
Melali hari Ketiga di Bali, dimulai checkout hotel dan dilanjutkan perjalanan pulang dengan mengunjungi tempat wisata :
Setelah membeli tiket fery onthe spot, langsung masuk ke pelabuhan Gilimanuk dan antri samapi masuk ke kapal sekitar pukul 05.00 WITA, dan sampai di pelabuhan Katapang Banyuwangi sekitar pukul 05.00 WIB dan beristirahat di pom bensin untuk sholat subuh.
Perjalanan pulang dimulai setelah sholat subuh menuju probolinggo, dan mampir di warung makan Banyuwangi untuk sarapan dengan menu Nasi Sodu dan membeli oleh-oleh Tape. Setelah sarapan perjalanan dilanjutkan ke Surabaya melalui jalan tol masuk pintu tol Gending Probolinggo.
Sampai di Surabaya sekitar pukul 12.00 WIB dan beristirahat untuk sholat dan makan siang di rumah makan soto lamongan Cak Har di Jl. Arief Rahman Hakim, Keputih, Sukolilo, Surabaya. Kemudian perjalanan dilanjutkan ke Semarang melalui jalan tol.
Tiba di Semarang sekitar pukul 18.00 WIB dan beristirahat untuk sholat dan makan malam di kawasan kuliner Kota Tua, dan dilanjutkan perjalanan pulang ke rumah melalui jalan tol, alhamdullillah selamat sampai rumah sekitar pukul 07.00 WIB

Produk yang masuk, beredar, dan diperdagangkan di wilayah Indonesia wajib bersertifikat halal, merupakan amanat dari UU No 33 Tahun 2023 Tentang Jaminan Produk Halal, dimana mandatorinya Per 17 Oktober 2024, semua produk makanan dan minuman yang beredar dan diperdagangkan di seluruh wilayah Indonesia wajib bersertifikat halal.
Ada beberapa istiolah yang harus dipahami sebelum mengajukan sertifikasi halal, antara lain :
Untuk mempercepat target sertifikasi halal, dilakukan dengan 2 cara layanan sertifikasi halal, yaitu :
Informasi terkait dengan sertifikasi halal dapat diakses di link dibawah ini :
Secara umum Kerangka dasar Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH), dapat digambarkan sebagai berikut :

Adapun ruang lingkup Proses Produk Halal (PPH), meliputi :
Untuk pengajuan sertifikasi halal dilakukan secara online di https://ptsp.halal.go.id/ , setelah mendapatkan sertifikat halal maka pelaku usaha berhak mencantuman label halal, harus mudah dilihat dan dibaca serta tidak mudah dihapus, dilepas dan dirusak dan dicantumkan di kemasan produk, bagian tertentu dari produk, tempat tertentu,
Logo halal indonesia ditetapkan dalam Keputusan Kepala BJPH No 40 Tahun 2022, sebagai berikut :
SERTIFIKASI HALAL GRATIS BAGI PELAKU USAHA MIKRO
Assalamu’alaikum Wr Wb
Bila Anda pelaku usaha mikro di bidang makanan dan minuman pastikan produk – produk Anda sudah Tersertifikasi Halal sebelum 17 Oktober 2024 agar usaha Anda dapat tetap berjalan dan tidak terkena sanksi ditutupnya usaha karena produk – produknya tidak memiliki Sertifikat Halal.Kesempatan Emas bahwa Anda dapat mengikuti Program Sertifikat Halal Gratis (SEHATI) dan saya sebagai Pendamping Proses Produk Halal (PPPH) yang telah mendapatkan ijin dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) akan membantu mendampingi Anda mendapatkan Sertifikat Halal Gratis.
Silahkan mengisi data awal tentang usaha dan produk – produk Anda melalui platform digital dengan klik link berikut https://sertifikasihalal.id?ref=p8h1S agar kami dapat melakukan analisa awal kelayakan dan kelengkapan untuk pengajuan Sertifikat Halal Gratis bagi usaha Anda.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
--- YUNIARTO TRIADI ----
No. ID PPPH : 2401000100
No. WA : 081296718180
https://sertifikasihalal.id?ref=p8h1S
A. PENGANTAR
Senayan Library Management System (SLiMS) merupakan perangkat lunak sumber terbuka yang didesain untuk memenuhi kebutuhan otomatis perpustakaan (Library automation) skala kecil hingga skala besar, yang bersifat gratis (free) and open source, penemu sekaligus SliMS Lead Developer adalah Arie Nugraha & Hendro Wicaksono, serta dikembangkan oleh Senayan Developer Community (SDC).
A. PENGANTAR
Projek PKWU yang akan digunakan di kelas XII merujuk pada buku paket PKWU kelas XII kurikulum merdeka, yang bertujuan untuk memudahkan dalam pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Secara umum projek PKWU dikelompokkan menjadi 4 bidang sesuai dengan bidang yang ada di PKWU, yaitu : Budidaya, Kerajinan, Pengolahan dan Rekayasa.
Gaya belajar merupakan kombinasi seseorang dalam menyerap, mengatur dan memproses pengetahuan atau informasi yang diperoleh, atau cara yang konsisten bagi seseorang untuk memahami, mengingat, berpikir dan memecahkan masalah dengan rangsangan dan informasi yang diterimanya.
Secara umum, gaya belajar dikelompokan menjadi 3, yaitu :
Secara ringkas gaya belajar dapat digambarkan sebagai berikut :
Untuk mengetahui gaya belajar seseorang dapat dilakukan dengan mengikuti tes gaya belajar, yang nantinya dapat memberikan gambaran gaya belajar seseorang, bisa satu, dua atau tiga gaya belajar:
Silahkan ikuti survey tipe belajar anda pada form di bawah ini :
Adapun hasil survey gaya belajar siswa kelas 12 SMAN 1 Cigombong, sebagai berikut :
Catatan : Sertifikat hasil survey gaya belajar langsung terkirim ke email, pastikan penulisan identitas dengan benar
Ice breaking, atau kegiatan pemecah kebekuan merupakan serangkaian aktivitas atau permainan ringan yang bertujuan untuk menghangatkan suasana, menghilangkan kekakuan, dan menciptakan interaksi yang positif, yang bisa dilakukan di awal, di tengah atau di akhir kegiatan sebagai penutup yang menyenangkan
Manfaat Ice Breaking dalam Pembelajaran
Tips Menerapkan Ice Breaking Secara Efektif
Ice breaking merupakan salah satu strategi pembelajaran yang efektif untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan interaktif serta kondusif, sehingga proses pembelajaran akan menjadi lebih mudah dan siswa akan lebih siap menerima materi yang disampaikan. Oleh karena itu, penting bagi pendidik untuk memiliki berbagai variasi ice breaking yang bisa diterapkan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kelas, antara lain :

Instalasi listrik merupakan segala jenis kegiatan yang berkaitan dengan pemasangan suatu sistem tenaga listrik pada suatu lokasi atau tempat tertentu, yang meliputi sistem pada pembangkit listrik, transmisi tenaga listrik, distribusi tenaga listrik, dan proteksi tenaga listrik
Proses instalasi listrik meliputi tujuh tahapan, antara lain:
Adapun jenis instalasi listrik yang umum digunakan, meliputi :
Komponen yang sering digunakan dalam instalasi listrik, antara lain :
Untuk jenis kabel listrik instalasi rumah tangga yang sesuai standar PLN, antara lain :
Standar warna kabel listrik di Indonesia mengacu pada Persyaratan Umum Instalasi Listrik (PUIL), yang diadopsi dari International Electrotechnical Commission (IEC), meliputi :
Simbol dan denah instalasi listrik yang sering digunakan, antara lain :



Jenis sambungan kabel yang umum digunakan dalam instalasi listrik, antara lain :

LAMPIRAN :
Disebuah desa yang dikelilingi perkebunan kopra, kakao, karet, kopi dan teh, hiduplah keluarga sederhana yang terdiri dari Pak Ahmad sebagai ayah, Bu Gita sebagai ibu dan 3 orang anak laki-laki yaitu Paijo, Udin dan Heri, serta 1 orang anak laki-laki yang sudah meninggal sejak balita bernama Tono. Orang-orang desa tersebut sering menyebut keluarga ini dengan sebutan "Keluarga Udin", karena tingkah laku si Udin yang paling beda.
Pak Ahmad selaku kepala keluarga, pernah menjadi guru di SMP swasta di desanya, kemudian beralih profesi sebagai tukang foto dan tukang ojek. Aktifitas dalam kegiatan kemasyarakatan sangat aktif, mulai membina klub sepak bola, bola volley, brigde serta kegiatan budaya dan keagamaan. Banyak prestasi yang dihasilkan antara lain, membawa klub sepak bola dan bola volley maju sampai juara piala bupati, club brigde sampai juara piala gubernur, dan tim kesenian ludruk sering manggung di acara kabupaten dan propinsi.
Sedangkan Bu Gita selaku ibu rumah tangga juga bekerja sebagai karyawan di perkebunan sebagai tenaga kesehatan, yang pada waktu itu tugasnya meliputi seluruh wilayah perkebunan, mulai membantu kelahiran, sunatan, operasi kecil sampai meracik obat dan posyandu. Hampir semua warga diseluruh wilayah perkebunan mengenal beliau karena keiklasan dan kedermawanan dalam menolong orang yang membutuhkan tanpa mengenal waktu dan jarak, serta merupakan ibu bagi anak-anak yang berhasil ditolong proses kelahirannya.
Paijo selaku anak sulung mempunyai tugas membersihkan dan menyiapkan penerangan petromak dan lampu minyak untuk penerangan diwaktu malam. Pendidikan formalnya dimulai dari SD dan SMP di sekolah perkebunan, SMA pindah ke daerah kawedanan dan perguruan tingginya di ibukota propinsi mengambil jurusan pertanian.
Tono selaku anak kedua meninggal ketika berusia masih balita dan dimakamkam di pemakaman non muslim di desa tetangga, karena yang mempunyai fasilitas pemakaman non muslim.
Udin selaku anak ketiga mempunyai tugas mencari kayu bakar, mencuci dan memasak. Pendidikan formalnya SD di sekolah perkebunan, SMP di kota kecamatan, SMA di kota kabupaten dan perguruan tingginya di luar propinsi mengambil jurusan pendidikan.
Heri selaku anak bungsu mempunyai tugas membersihkan rumah mulai menyapu dan mengepel lantai. Pendidikan formalnya SD di sekolah perkebunan, SMP di kota kecamatan, SMA di kota kabupaten dan perguruan tingginya di ibu kota propinsi mengambil jurusan kesehatan.
Kondisi keluarga Udin termasuk dalam keluarga sederhana, dimulai dari dtinggal di perumahan perkebunan kemudian pindah ke rumah peninggalan belanda yang berada di sekitar perkebunan. Dalam mendidik anak-anaknya Pak Ahmad lebih menekankan pada kedisiplinan dan hukuman yang tegas, seperti setiap anaknya yang melakukan kesalahan dihukum di kunci di kamar, dipukul pakai sandal jepit dan ditambahin pekerjaan rumah. Sedangkan Bu Gita lebih mengayomi dan sering mangajak anak-anaknya untuk ikut keliling didaerah perkebunan pada saat menolong warga yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Disamping itu semua anak diajarin untuk mandiri dengan cara membantu menjemur foto, memotong foto sesuai ukuran dan mencatat pesanan foto afdrukan, adapan pembagian kerjanya Paijo bagian mengantar ayah saat ada pangilan foto keluar desa atau kesekolah-sekolah, Udin membantu afdruk dan cetak foto, Heri bagian menjemur dan memotong foto dan menyimpannya.
Dari ketiga bersaudara tersebut, kehidupan keseharian Udin yang paling nyeleneh yang membuat warga sekitar sering mengadukan ke orang tua Udin. Kenakalan Udin merupakan hal unik yang sering dilakukan oleh anak-anak, mulai dari berkelahi, mengusilin atau menjahilin orang lain dan membuat jengkel dan kesel orang lain.
Penasaran dengan kehidupan dan keisengan dari Udin, ikuti terus kisah cerita si Udin selanjutnya dalam rangkaian cerita "UDIN THE SERIES".
Cerita dalam "UDIN THE SERIES" adalah cerita fiktif, jika terdapat kesamaan tempat, nama dan kejadian/peristiwa mohon dimaafkan dan dimaklumi, terima kasih
Deep Learning atau Pembelajaran Mendalam (PM) merupakan pendekatan pembelajaran yang memuliakan dengan menekankan pada penciptaan suasana belajar dan proses pembelajaran sesuai prinsip berkesadaran (mindful), bermakna (meaningful), dan menggembirakan (joyful) melalui olah pikir (intelektual), olah hati (etika), olah rasa (estetika), dan olah raga (kinestetik) secara holistik dan terpadu. Kerangka kerja PM terdiri atas empat komponen, yaitu : dimensi profil lulusan, prinsip pembelajaran, pengalaman belajar, kerangka pembelajaran.
Dimensi profil lulusan merupakan kompetensi utuh yang harus dimiliki oleh setiap peserta didik setelah menyelesaikan proses pembelajaran dan pendidikan, adapun profil lulusan terdiri atas delapan dimensi, yaitu :
Prinsip pembelajaran menjadi landasan penting yang memastikan proses belajar berjalan efektif, yang meliputi tiga prinsip utama yang mendukung PM, yaitu :
Ketiga prinsip pembelajaran dalam pandangan Ki Hajar Dewantara, merupakan bagian integral dari pendidikan yang membentuk manusia seutuhnya, yang meliputi :
Pembelajaran Mendalam memberikan pengalaman belajar melalui proses yang dialami individu dalam memperoleh pengetahuan, keterampilan, sikap, atau nilai, yang terjadi di berbagai lingkungan, seperti di sekolah, tempat kerja, rumah, atau dalam kehidupan sehari-hari, dan melibatkan interaksi dengan materi pelajaran, guru, teman sejawat, atau lingkungan. Pengalaman belajar merupakan aktivitas yang diberikan guru dalam PM yang berkaitan dengan taksonomi SOLO (Structure of Observed Learning Outcomes) dan taksonomi Bloom, yang meliputi :
Kerangka pembelajaran merupakan panduan sistematis untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang mendukung pembelajaran yang bermakna, reflektif, dan kontekstual melalui praktik, lingkungan, dan kemitraan yang terencana, yang melibatkan empat komponen penting yang saling mendukung dan membentuk pengalaman belajar yang holistik bagi peserta didik, yaitu :
Secara umum kerangka kerja Pembelajaran Mendalam dapat digambarkan sebagai berikut :

Pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial (PKKA), merupakan Integrasi Koding dan Kecerdasaan Artifisial (KA) dalam pendidikan untuk meningkatkan literasi digital dan kemampuan penyelesaian masalah, serta mengajarkan
berbagai keterampilan esensial yang mencakup berpikir komputasional, analisis data, algoritma pemrograman, etika KA, human-centered mindset, design system KA, dan teknik KA.
PENGANTAR
Perkembangan IT sangat dipengaruhi oleh perkembangan komputer sebagai komponen utamanya, untuk berkomunikasi dengan komputer diperlukan bahasa mesin atau kode dalam bentuk biner, untuk memudahkan dalam dalam pembuatan kode maka dibuatlah bahasa pemograman yang bertugas membuat kode menjadi bahasa mesin (biner).
AI singkatan Artificial Intelligence atau Kecerdasan Artifisial (KA), merupakan teknologi yang dirancang untuk membuat sistem komputer mampu meniru kemampuan intelektual manusia, yang memungkinkan komputer untuk belajar dari pengalaman, mengidentifikasi pola, membuat keputusan, dan menyelesaikan tugas-tugas kompleks dengan cepat dan efisien.
Dalam perkembangannya, KA mencakup berbagai subbidang, antara lain :
Cakupan KA secara visual dapat dilihat pada gambar di dibawah ini :
Aplikasi AI telah menghadirkan kemajuan yang luar biasa dalam berbagai aspek kehidupan kita, berikut cara membuat aplikasi Artificial Intelligence (AI), yaitu :